Penyebab, Jenis dan Cara Mengatasi Jerawat

 Gambar a. Jerawat Biasa Pada Wajah

Jerawat muncul dapat di sebabkan oleh:
  1. Faktor dari dalam tubuh, yaitu produksi minyak yang berlebih pada kulit. Jerawat adalah kondisi tidak normal pada kulit akibat produksi kelenjar minyak yang berlebih sehingga menyebabkan penyumbatan saluran folikel rambut dan pori-pori kulit. Faktor penyebab jerawat yang paling umum adalah gangguan hormon, tumpukan minyak atau sebum di kulit berkolaborasi dengan bakteri.
  2. Adanya Sel-sel Kulit Mati. Kelebihan kelenjar minyak bercampur dengan sel kulit mati, lama kelamaan akan bertumpuk/menebal. Karena tidak ada perawatan akhirnya campuran kelenjar minyak dan sel kulit mati semakin tebal dan lengket, sehingga dapat membentuk penyumbatan pada pori-pori kulit. Ditandai dengan munculnya bintik hitam atau putih.
  3. Pengaruh Bakteri. Adanya bakteri yang berkembang biak pada kulit yang terkena jerawat membuat masalah semakin rumit. Bakteri p.acne biasanya ada di kulit, yang cenderung berkembang biak di dalam kelenjar sebaceous yang tersumbat, yang menghasilkan zat-zat yang menimbulkan iritasi di daerah sekitarnya. Kelenjar yang terserang bakteri Acne tersebut terus membengkak, dan mungkin akan pecah, kemudian menyebarkan radang ke kulit daerah sekitarnya
  4. Salah Memilih Kosmetik. Penggunaan kosmetik yang mengandung banyak minyak atau penggunaan bedak yang menyatu dengan foundation dapat menyumbat pori-pori.
  5. Obat-obatan yang di konsumsi. Obat kortikosteroid, baik oral (obat minum) maupun topical (obat oles), juga meningkatkan potensi timbulnya jerawat karena aktivitas bakteri patogen yang meningkat.
Jenis-jenis  Jerawat
  1. Komedo. Jerawat jenis komedo ini disebabkan oleh sel-sel kulit mati dan sekresi kelenjar minyak yang berlebihan pada kulit sehingga menyebabkan terjadinya saumbatan. Komedo ada dua jenis, terbuka dan tertutup. Komedo terbuka, terlihat seperti pori-pori yang membesar dan menghitam. Komedo  tertutup ditandai kulit yang tumbuh di atas pori-pori yang tersumbat sehingga terlihat seperti tonjolan putih kecil. 
  2. Jenis jerawat biasa. Jenis jerawat ini mudah dikenal, tonjolan kecil berwarna kemerahan. Jerawat ini muncul karena pori-pori yang tersumbat sudah terinfeksi oleh bakteri. Pikiran stres, gangguan hormaon dan udara yang lembab/berdebu juga dapat memicu jerawat.
  3. Jerawat Batu, adalah jerawat yang besar-besar, dengan peradangan hebat, berkumpul diseluruh muka. Penderita jerawat batu biasanya memiliki keluarga dekat yang menderita jerawat jenis ini. Secara genetik penderitanya memiliki: 
  • Kelenjar minyak yang aktif yang membanjiri pori-pori dengan kelenjar minyak.
  • Pertumbuhan sel-sel kulit yang tidak normal yang tidak bisa beregenerasi secepat kulit normal 
  • Memiliki respon yang berlebihan terhadap peradangan sehingga meninggalkan bekas di kulit 
Gambar b. Komedo sekitar hidung
 Gambar c. Contoh Jerawat Batu

Cara mengatasi jerawat:

Jerawat merupakan salah satu penyakit kulit yang kebanyakan menyerang bagian wajah. Kulit wajah sangat sensitif, jadi dalam menangani jerawat sebaiknya jangan dilakukan secara sembarangan. Berikut prinsip perawatan kulit wajahyang disarankan banyak pakar:
  1. Kulit wajah harus selalu bersih saat istirahat di rumah.
  2. Hindari pemakaian kosmetika rias saat tidur.
  3. Kebutuhan pembersih bagi kulit kering berbeda dengan kulit berminyak atau kulit normal, demikian juga sebaliknya. 
  4. Membersihkan wajah pada sore hari berbeda dengan pada pagi hari.

2 komentar: